Designing Effective Organizations
Paradigma
yang hanya memandang organisasi sebatas bagan organisasi, dengan dukungan teori
dan konsep yang abstrak, tidak praktis, terkesan birokratis, sering
kontradiktif atau samar-samar seperti hubungan garis putus-putus, hubungan di
“leher”, dipatahkan melalui pelatihan ini.
Dari pengalaman, seringkali muncul pertentangan antarunit kerja dan pengkotak-kotakan didalam organisasi, sedangkan koordinasi antar fungsional bisnis, seperti fungsi marketing dan produksi tidak berjalan mulus. Upaya kita sering terlambat atau tidak tepat dalam menanggapi memenangkan persaingan bisnis. Penyebabnya mungkin karena:
Dari pengalaman, seringkali muncul pertentangan antarunit kerja dan pengkotak-kotakan didalam organisasi, sedangkan koordinasi antar fungsional bisnis, seperti fungsi marketing dan produksi tidak berjalan mulus. Upaya kita sering terlambat atau tidak tepat dalam menanggapi memenangkan persaingan bisnis. Penyebabnya mungkin karena:
- beban tugas semakin berat atau pengambilan keputusan sering terlambat atau;
- tuntutan perubahan lingkungan tidak dialirkan informasinya dan diikuti dengan tindakan segera dan sesuai, pada seluruh bagian organisasi yang relevan perannya.
Padahal,
jika kita berpikir sistemik, dapat dipastikan bahwa terdapat sistem hubungan
(interface element) dalam menerapkan struktur organisasi, yang berfungsi
mengalirkan informasi atau berkomunikasi antarunit didalamnya, baik secara
horizontal, diagonal maupun vertikal. Sistem/pola hubungan tersebut merupakan
salah satu komponen dasar dalam struktur organisasi yang bersifat dinamis dan
kehadirannya senantiasa amat diperlukan dalam menjalankan organisasi.
Terabaikannya sistem/pola hubungan tersebut, biasanya karena tidak dapat
dilihat didalam bagan organisasi yang sudah dirancang, atau mungkin sudah puas
dan tidak berpikir lagi setelah bagannya terbentuk.
Tujuan
Diperolehnya skema atau pilihan rancangan organisasi yang sesuai dan efektif dalam upaya peningkatan kinerja dan keunggulan daya saingnya.
Diperolehnya skema atau pilihan rancangan organisasi yang sesuai dan efektif dalam upaya peningkatan kinerja dan keunggulan daya saingnya.
Manfaat
- Mendapatkan fokus sistem peran organisasional yang menggambarkan suatu kombinasi mendasar, yang berbeda tujuan, tanggung jawab, sistem/pola hubungan, dan akuntabilitasnya pada setiap unit organisasi;
- Mendapatkan pilihan rancangan struktural organisasi berdasarkan pergerakan dari tinggi rendahnya efisiensi dan koordinasi dalam implementasinya.
Pokok
bahasan
- Perlunya Penelaahan Organisasional
- Teori Sistem Organisasi
- Kemunduran Organisasi
- Hirarki Sistem Organisasional Struktur Organisasi
- Penggerak Kecocokan Rancangan Organisasi
- Prinsip Rancangan Organisasi
- Framework Rancangan Organisasi
- Model Organisasi
- Fondasi Design Organisasi yang efektif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar